Sharp Gelar Pelatihan Teknisi AC kepada Masyarakat Karawang

MEDAN– Seiring dengan meningkatnya permintaan produk AC dalam negeri, pada Agusutus 2023 lalu PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) meresmikan pabrik AC.

Peresmian pabrik itu merupakan   yang keempatnyadi Indonesia guna memenuhi kebutuhan pasar akan produk penyejuk udara yang hemat energi dan ramah lingkungan.

Tidak hanya berfokus pada proses produksi dan penjualan, PT SEID pun senantiasa terus meningkatkan layanan purna jualnya sebagai bentuk apresiasi atas loyalitas konsumen setianya agar merasa aman dan nyaman dalam menggunakan produk – produknya.

Dilatar belakangi hal tersebut, sebagai bentuk perhatian Sharp Indonesia terhadap kenyamananan konsumennya, Sharp Indonesia didukung Apindo dan Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi Karawang, Jawa Barat menggelar pelatihan teknisi AC untuk masyarakat Karawang dan sekitarnya.

“Kami melihat adanya peningkatan kebutuhan akan teknisi profesional dan handal untuk melayani konsumen setia kami di masa depan,” ADM Division Head, PT Sharp Electronics Indonesia, Surya Nusa dalam keterangan tertulis diterima redaksi, Senin (13/11/2023).

Business Control GM, PT Sharp Electronics Indonesia, Ma Liang Peng memberikan potongan tumpeng kepada  PLT Bupati Karawang H. Aep Syaepuloh

Seiring dengan berkembangnya bisnis AC, ia meyakini akan semakin banyak konsumen yang memerlukan pendampingan dalam merawat produk AC mereka.

“Karena itu kami harus mempersiapkan armada teknisi AC yang handal,” ujarnya.

Pada tahap awal, pelatihan teknisi AC ini dibuka bagi masyarakat yang berdomilisi di daerah Karawang dan sekitarnya.

Kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi Sharp terhadap program pemerintah daerah dalam mengurangi tingkat pengangguran dengan memberikan kesempatan bekerja serta menumbuhkan jiwa wirausaha bagi generasi muda di Karawang.

Sharp Indonesia telah menyiapkan program lanjutan bagi 3 siswa terbaik program pelatihan ini dengan memberikan pendampingan secara intensif agar para lulusan ini bisa langsung mengaplikasikan pengetahuan mereka.

“Kami akan mengevaluasi program dan mempersiapkan untuk membuka program pelatihan di kota-kota lainnya di seluruh Indonesia,” kata Surya.

Plt Bupati Karawang H Aep Syaepulloh yang hadir pada pelatihan itu mengungkapkan terima kasihnya kepada PT Sharp Electronics atas kolaborasi dengan pemerintah.

Ia pun berharap program ini dapat bermanfaat bagi para peserta dan menumbuhkan jiwa kewirausahaan, kepada para peserta selamat menjalankan pelatihan tersebut.

Untuk dapat mengikuti program Pelatihan Teknisi AC, peserta harus mendaftarkan diri ke Disnakertrans.

Peserta yang memenuhi persyaratan minimum seperti memiliki KTP Karawang dengan usia minimal 25 tahun, pendidikan minimal SMK, tidak memiliki pekerjaan dan memiliki minat wirausaha.

“Sebanyak 359 orang tercatat telah mendaftar pada program ini namun hanya 26 peserta yang lolos seleksi,” sebut Surya.

Program pelatihan teknisi AC ini berlangsung dari 13 – 17 November 2023 di Learning Centre, PT Sharp Electronics Indonesia, Jalan Harapan Raya Lot LL 1 & 2, Telukjambe, Karawang.

H. Abdul Syukur, Ketua DPK Apindo Karawang juga menyatakan terima kasih kepada PT Sharp Electronics Indonesia yang telah berinisiasi menjalankan program pelatihan teknisi AC.

Diakuinya, program ini bertujuan untuk mengurangi tingkat pengangguran di Karawang.

Ia menuturkan,  pada 2022 – 2023 tingkat pengangguran di Karawang di atas rata-rata wilayah Jawa Barat.

“Sharp merupakan mitra pertama kami dalam menjalankan program pelatihan teknisi. Harapan kami program ini dapat terus berlanjut,” ujarnya.

Selama mengikuti pelatihan para peserta akan dibekali materi seperti pengenalan komponen produk AC, proses perbaikan dan perawatan AC. Sikap dasar seorang teknisi serta pengetahuan berwirausaha juga dipelajari.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Karawang, Rosmalia Dewi mengatakan melalui program ini akan memacu semangat anak muda Karawang untuk meningkatkan kualitas diri.

Ia juga berharap anak muda Karawang mampu menciptakan lapangan pekerjaan bagi lingkungan sekitar.

“Ini akan berkontribusi terhadap pengurangan tingkat pengangguran dan meningkatkan pertumbuhan tingkat perekonomian daerah,” katanya. (swisma)

Beri balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.